headerphoto

Segitiga Daya
Dalam buku, artikel, makalah atau karya tulis lainnya, bidang teknik elektro atau ilmu listrik, sering ditemukan kata "Cos Phi". Cos Phi dalam ilmu listrik adalah perbandingan daya nyata dengan daya semu (baca di Cos Pi dan Koreksi Faktor Daya). Penulisan Cos Phi ada dua, yaitu Cos Phi dan Cos Pi, mana yang benar?

Cos Phi(Pi) terbagi menjadi dua kata, Cos dan Phi(Pi). Cos, kependekan dari Cosine, dalam bahasa Indonesia ditulis Kosinus atau cosinus, merupakan salah satu fungsi trigonometri. Dalam hal ini, penulisan Cos sudah benar.

Dilihat dari asal katanya, baik Phi atau Pi berasal dari abjad Yunani. Di bawah ini merupakan abjad Yunani yang bersumber dari Wikipedia
  1. Α α = Alpha
  2. Β β = Beta
  3. Γ γ = Gamma
  4. Δ δ = Delta
  5. Ε ε = Epsilon
  6. Ζ ζ = Zeta
  7. Η η = Eta
  8. Θ θ = Theta
  9. Ι ι = Iota
  10. Κ κ = Kappa
  11. Λ λ = Lambda
  12. Μ μ = Mu
  13. Ν ν = Nu
  14. Ξ ξ = Xi
  15. Ο ο = Omicron
  16. Π π = Pi
  17. Ρ ρ = Rho
  18. Σ σς = Sigma
  19. Ττ = Tau
  20. Υ υ = Upsilon
  21. Φ φ = Phi
  22. Χ χ = Chi
  23. Ψ ψ = Psi
  24. Ω ω = Omega
  • Pi merupakan huruf ke-16 dalam abjad Yunani, bisa ditulis dengan simbol huruf besar Π atau simbol huruf kecil π.
  • Phi merupakan huruf ke-21 dalam abjad Yunani, bisa ditulis dengan simbol huruf besar Φ atau simbol huruf kecil φ.
  • Dari abjad Yunani tersebut, bisa kita simpulkan bahwa penulisan yang benar untuk perbandingan daya nyata dengan daya semu adalah Cos Phi, bukan Cos Pi.
  • Pi dengan simbol π, sering kita temui pada soal-soal bentuk lingkaran, seperti pada artikel Tabel Ukuran Diameter Kabel Penghantar, atau yang sering kita tulis π = 3,14.
Next→
←Prev

Artikel Terkait

Pilih Label

Baca lagi

Gabung Grup Diskusi Elektronika Dasar

Diskusi elektronika dan listrik melalui aplikasi Telegram. Silahkan baca di

Ayo Gabung Grup Telegram Diskusi Elektronika Dasar

Tidak ada komentar

No spam, no active link, please ^_^