headerphoto

Didalam dunia industri yang menggunakan peralatan mesin, pasti terdapat sebuah konveyor (conveyor). Konveyor ini berfungsi untuk memindahkan atau mendistribusikan produk yang dihasilkan oleh industri itu sendiri.

Contoh sebuah konveyor seperti terlihat pada gambar dibawah ini


Wiring diagram atau rangkaian kontrol start stop sederhana conveyor dengan satu motor ditunjukan oleh gambar dibawah ini

Peralatan yang diperlukan untuk rangkaian tersebut antara lain:
1. Breaker 10 A 1 pc
2. Trafo step down 380 V / 220 V 3 A 1 pc
3. Magnetic Contactor 3P coil 220 V 1 pc
4. Thermal Over load Relay 1 pc
5. Fuse glass 2 A dan 3 A @ 1 pc
6. Pilot lamp 220 V 1 pc
7. Start button 1pc
8. Stop button 1 pc
9. Motor

Lanjut baca »»

Bila penjumlahan dan (atau) pengurangan bilangan kompleks harus dalam bentuk rectangular (baca di Metode Penjumlahan dan (atau) Pengurangan Bilangan Kompleks), maka untuk metode perkalian dan (atau) pembagian bilangan kompleks, harus dalam bentuk polar. Dimana suku r (abs) dikali atau dibagi dengan suku r (abs), dan khusus untuk suku φ (angle) mempunyai aturan apabila soalnya perkalian maka antara suku φ (angle) ditambah, apabila soalnya pembagian maka antara suku φ (angle) dikurang.

Contoh 1: (36 ∟ 22°) x (5 ∟ 45°) = ?

Penyelesaian:

r (abs) = 36 x 5 = 180

φ (angle) = 22 + 45 = 67

Diperoleh:

(36 ∟ 22°) x (5 ∟ 45°) = 180 ∟ 67°



Apabila ditemukan ada soal perkalian dan (atau) pembagian polar dan rectangular, maka yang bentuk rectangular harus dikonversi dulu kedalam bentuk polar.

Contoh 2: (14 + j63) / (25 ∟ 37°) = ?

Penyelesaian:

14 + j63 = 64,53681 ∟ 77,47119°

r (abs) = 64,53681 / 25 = 2,58147

φ (angle) = 77,47119 - 37 = 40,47119

Diperoleh:

(14 + j63) / (25 ∟ 37°) = 2,58147 ∟ 40,47119°

Lanjut baca »»

Metode penjumlahan dan (atau) pengurangan bilangan kompleks yang diberikan oleh suatu soal, harus mempunyai pola penjumlahan atau pengurangan dalam bentuk rectangular. Dimana suku x (real) ditambah atau dikurang dengan suku x (real), dan suku y (imaginer) ditambah atau dikurang dengan suku y (imaginer).

Contoh 1: (30 + j25) + (13 − j5) = ?

Penyelesaian:

x (real) = 30 + 13 = 43

y (imaginer) = 25 − 5 = 20

Diperoleh:

(30 + j25) + (13 − j5) = 43 + j20


Apabila ditemukan ada soal penjumlahan (atau pengurangan) polar dan rectangular, maka yang bentuk polar harus dikonversi dulu kedalam bentuk rectangular.

Contoh 2: (53 + j17) + (21 ∟ 22°) = ?

Penyelesaian:

21 ∟ 22° = 21 (cos 22 + jsin 22) = 19,47086 + j7,86674

x (real) = 53 + 19,47086 = 72,47086

y (imaginer) = 17 + 7,86674 = 24,86674

Diperoleh:

(53 + j17) + (21 ∟ 22°) = 72,47086 + j24,86674


Untuk cara perkalian atau pembagiannya, lanjut baca di Metode Perkalian dan (atau) Pembagian Bilangan Kompleks

Lanjut baca »»

Dalam pengerjaan soal-soal yang diberikan oleh dosen terutama dalam hal soal ujian, kita dituntut untuk mengerjakan soal tersebut dengan cepat. Sebagai seorang yang telah terjun dalam dunia elektro, kawan diharapkan mahir dalam pengoperasian kalkulator. Karena kalkulator adalah perangkat yang wajib dimiliki sebagai sarana mempercepat pengerjaan soal ujian tadi.

Berkaitan dengan pengerjaan soal bilangan kompleks, apakah kawan tahu pengoperasian kalkulatornya? Kalau jawabannya iya, maka lanjut baca postingan berikutnya. Dan kalau jawabannya tidak, silahkan simak baik-baik uraian berikut ini.

Mengerjakan soal bilangan kompleks, syaratnya kawan harus memiliki kalkulator scientific. Contoh yang saya gunakan adalah merk Casio S-V.P.A.M fx-570w yang terlihat seperti gambar dibawah ini.
casio-svpam-scientific-calculator
Untuk pengoperasiannya perhatikan tombol-tombol kalkulator yang ada dalam tanda [ ] yang akan dijelaskan dibawah, hal ini berlaku pula bagi merk dan jenis kalkulator scientific pada umumnya.

1. Konversi Bilangan Kompleks Bentuk Rectangular menjadi Bentuk Polar

Contoh soal: 30 + j25 = ?

r (abs) = [ SHIFT ] [ Pol( ] [ 30 ] [ , ] [ 25 ] [ ) ] [ = ] 39,05125

φ (angle) = [ RCL ] [ F ] [ = ] 39,80557

Sehingga diperoleh: 30 + j25 = 39,05125 39,80557°

2. Konversi Bilangan Kompleks Bentuk Polar menjadi Bentuk Rectangular

Contoh soal: 40 ∟ 65° = ?

x (real) = [ SHIFT ] [ Rec( ] [ 40 ] [ , ] [ 65 ] [ ) ] [ = ] 16,90473

y (imaginer) = [ RCL ] [ F ] [ = ] 36,25231

Sehingga diperoleh: 40 65° = 16,90473 + j36,25231

Catatan:
  • Pengerjaan soal diatas modus kalkulator pada posisi D atau Deg (Degree atawa derajat)
  • Tanda didalam angka Pol( 30 , 25 ) ataupun Rec( 40 , 65 ) merupakan tombol koma bukan tombol titik
  • RCL E dan RCL F berguna untuk menukar nilai yang ditampilkan

Lanjut baca »»

Saya membuat postingan ini sengaja dipisah, supaya memudahkan kawan dalam memahami perhitungan bilangan kompleks satu per satu (beh teu lieur). Jadi lanjut setelah sebelumnya memahami Perhitungan Manual Cara Konversi Bilangan Kompleks Bentuk Rectangular menjadi Bentuk Polar, kali ini Perhitungan Manual Cara Konversi Bilangan Kompleks Bentuk Polar menjadi Bentuk Rectangular atau kebalikannya.

Sebelumnya kawan bisa download softwarenya yang saya berikan secara gratis (bila belum silahkan klik di Gratis Software Konversi Bilangan Kompleks), untuk membandingkan hasil eksekusi program tersebut dengan perhitungan manualnya.

Berikut akan saya berikan contoh perhitungan manual cara konversi bilangan kompleks bentuk polar menjadi bentuk rectangular, dengan soal bilangan 40 ∟ 65°

Diketahui:

r (abs) = 40

φ (angle) = 65

Penyelesaian:

x (real) = r (cos φ) = 40 (cos 65) = 16,90473

y (imaginer) = r (sin φ) = 40 (sin 65) = 36,25231

Maka bentuk rectangularnya menjadi:

x + jy = 16,90473 + j36,25231

Lihat gambar dibawah, hasil perhitungan diatas sama dengan yang diblok warna kuning

contoh-bilangan-kompleks-menjadi-rectangular

Lanjut baca »»

Setelah mengetahui adanya software bilangan kompleks yang telah saya berikan secara gratis (bila belum silahkan klik di Gratis Software Konversi Bilangan Kompleks), lalu bagaimana cara membandingkan hasil eksekusi program tersebut dengan perhitungan manualnya?

Berikut akan saya berikan contoh perhitungan manual cara konversi bilangan kompleks bentuk rectangular menjadi bentuk polar, dengan soal bilangan 30 + j25

Diketahui:

x (real) = 30

y (imaginer) = 25

Penyelesaian:

r (abs) = √(x2 + y2) = √(302 + 252)= 39,05125

φ (angle) = tan-1 (y/x) = tan-1 (25/30) = 39,80557

Maka bentuk polarnya menjadi:

r ∟ φ° = 39,05125 ∟ 39,80557°

Lihat gambar dibawah, hasil perhitungan diatas sama dengan yang diblok warna merah

contoh-bilangan-kompleks-menjadi-polar
Untuk bentuk polar menjadi bentuk rectangular, silahkan baca di Perhitungan Manual Cara Konversi Bilangan Kompleks Bentuk Polar menjadi Bentuk Rectangular

Lanjut baca »»